Abstraksi | Tujuan penelitian ini menganalisis kinerja kemandirian keuangan, kesejahteraan dan daya jangkau
LKM ke wilayah perdesaan di Kabupaten Tangerang. Mengukur kemandirian keuangan LKM,
menggunakan rasio keuangan. Mengukur tingkat kinerja kesejahteraan dan daya jangkau
menggunakan uji Chi-Square (X2). Hasil pene/itian menemukan, Pertama, tingkat kesejahteraan
anggota. Wilayah pesisir memiliki nilai pinjaman lebih tinggi dari wi/ayah lain. Indikator penge/uaran
dan pendapatan anggota, wilayah industri memiliki tingkat pengeluaran dan pendapatan lebih tinggi
dari wilayah lain. Sementara itu, kinerja daya jangkau LKM ke anggota didasarkan pada basis
ke/ompok dan pendekatan Jemput bola. Kedua, kinerja kemandirian keuangan LKM berkategori
"Seher" (80 < x < /00). Wi/ayah pesisir berni/ai 86,40, wi/ayah sekitar kawasan industri berni/ai
85,7/, dan wi/ayah petanian 83,73. Ketiga, tingkat kredit macet (NPL), wi/ayah pesisir berni/ai 0,03,
wi/ayah industri 0,26, dan wilayah petanian berni/ai 0, /9. |