Layanan penulisan ilmiah yang disediakan oleh Perpustakaan Universitas Gunadarma
STUDI DESKRIPTIF GAMBARAN STRESS PADA REMAJA MANTAN PENYINTAS CCOVID-19 DI JABODETABEK
ABSTRAKSI :
COVID-19 di Indonesia masih merupakan sesuatu penyakit yang cukup ditakuti. Virus ini dapat bermutasi menjadi beberapa varian awal atau pun menjadi varian yang terbaru. Penularan virus yang ditularkan ini menjadikan banyak manusia merasa khawatir, takut, dan cemas terhadap virus tersebut. Hal ini dapat menjadikan suatu tekanan mental yang dapat menyebabkan stress. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran stress pada remaja mantan penyintas COVID-19 di JABODETABEK. Pada penelitian ini menggunakan metode kuantitatif deskriptif dengan cara menyebarkan kuesioner melalui Google Forms. Responden penelitian ini adalah 107 orang yang berstatus sebagai remaja mantan penyintas COVID-19 dengan rentang usia 17 – 22 tahun, pernah menjalani perawatan di rumah sakit atau isolasi mandiri, dan berdomisili di JABODETABEK. Alat ukur yang di gunakan pada penelitian ini berdasarkan aspek-aspek stress. Reliabilitas skala stress dengan nilai alpha cronbach 0.916, daya diskriminasi aitem bergerak dari skor 0.302 sampai 0.778. Hasil perhitungan mean empirik diperoleh nilai 81.08, berada pada kategori sedang, dengan standar deviasi hipotetik 19.16. Hal ini menggambarkan bahwa remaja mantan penyintas COVID-19 di JABODETABEK memiliki gambaran stress secara fisiologis seperti merasa lemas, mudah pusing, merasakan mual, danjantung yang sedikit berdebar. Secara psikologis yaitu cenderung mudah lupa, sedikit gugup, mudah panik, sensitif ,dan secara perilaku menghindari bersosialisasi dengan lingkungan.