JOURNAL

Layanan journal yang disediakan oleh Perpustakaan Universitas Gunadarma

Analisis Pengaruh Variasi Jumlah Lapisan Biji pada Akurasi Prediksi Kandungan Minor Biji Kopi Arabika Hijau Bondowoso dengan NIR Spectroscopy

Judul Artikel:Analisis Pengaruh Variasi Jumlah Lapisan Biji pada Akurasi Prediksi Kandungan Minor Biji Kopi Arabika Hijau Bondowoso dengan NIR Spectroscopy
Judul Terbitan:JURNAL ILMU PERTANIAN INDONESIA
ISSN:0853-4217
Bahasa:IND
Tempat Terbit:BOGOR
Tahun:0000
Volume:Vol. 23 Issue 2 0000
Penerbit:LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
Frekuensi Penerbitan:3X1 TAHUN
Penulis:Sri Citra Yuliana Madi, I Wayan Budlastra, Yohanes Aris Purwanto, Sukrisno Widyotomo
Abstraksi:Void space pada tumpukan biji akan menyebabkan terjadinya non-fully interacted radiation (NFIR) sehingga memengaruhi reproduktivitas pengukuran NIR (Near Infra-red). Void space selain dipengaruhi oleh ukuran partikel juga dipengaruhi oleh jumlah/tebal lapisan biji. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pengaruh variasi jumlah lapisan biji pada tingkat akurasi prediksi kafein, asam klorogenat, dan trigonelin pada biji kopi Arabika hijau Bondowoso dengan NIR Spectroscopy (NIRS). Pengujian dHakukan dengan menggunakan 100 sam pel pad a masing- masing lapisan 3, 4, dan 5. Sampel diukur dengan FT-NIR spectrometer pad a panjang gelombang 1.000-2.500 nm. Metode pretreatment yang digunakan adalah turunan kedua (dg2), kombinasi turunan pertama (dg1) dan Multiplicative Scatter Correction (MSC), dan kombinasi antara MSC dan dg2, sedangkan metode kalibrasi menggunakan Partial Least Square (PLS). HasH penelitian menunjukkan bahwa tingkat akurasi prediksi 5 lapisan lebih baik dari 3 dan 4 lapisan. Hasil kalibrasi dan validasi terbaik untuk kafein diperoleh dengan pretreatment dg2 dan 6 faktor PLS (r = 0,99; SEC = 0,01 %; SEP = 0,01 %; dan RPD = 5,40), asam klorogenat dengan pretreatment dg2 dan 5 faktor PLS (r = 0,99; SEC = 0,09%; SEP = 0,09%; dan RPD = 4,76), sedangkan trigonelin dengan pretreatment kombinasi (dg2, MSC) dan 5 faktor PLS (r = 0,99, SEC = 0,01%, SEP = 0,01%, RPD = 4,86). Dengan hasil yang cukup akurat ini, maka perlakuan 5 lapisan dapat dijadikan referensi dalam pengukuran NIRS biji kopi.
Kata Kunci:biji kopi Arabika Bondowoso; jumlah lapisan biji; NIRS; PLS; void space
Lokasi:P81
Terakreditasi:belum