Layanan journal yang disediakan oleh Perpustakaan Universitas Gunadarma
| Judul Artikel | : | Deteksi dan Identifikasi Nematoda Aphelenchoides besseyi dari Benih Padi |
|---|---|---|
| Judul Terbitan | : | Jurnal Fitopatologi Indonesia |
| ISSN | : | 02157950 |
| Bahasa | : | IND |
| Tempat Terbit | : | bogor |
| Tahun | : | 0000 |
| Volume | : | Vol. 14 Issue 2 0000 |
| Penerbit | : | Perhimpunan Fitopalogi Indonesia |
| Frekuensi Penerbitan | : | 5x1 tahun |
| Penulis | : | Rizky Mailani Rahman, Abdul Munif, Fitrianingrum Kurniawati |
| Abstraksi | : | Aphelenchoides besseyi merupakan nematoda parasit tumbuhan penting pada padi dan dapat menyebabkan kehilangan hasil hingga 54%. Nematoda ini dapat bertahan selama 8 bulan hingga 3 tahun setelah panen dan dapat ditularkan melalui benih. Penelitian ini bertujuan mengamati tingkat infestasi nematoda A. besseyi pada benih dari lima varietas padi (Pak Tiwi 1, IR64, Ciherang, IPB 3S, dan SL 8 SHS), mengidentifikasi A. besseyi secara morfologi dan molekuler dengan teknikpolymerase chain reaction (PCR), dan sikuensing. Nematoda diekstraksi dari 5 g benih setiap varietas menggunakan metode Baennann yang dimodifikasi. ldentifikasi morfologi dilakukan menggunakan preparat semipermanen nematoda dewasa. Identifikasi molekuler dengan PCR menggunakan pasangan primer ITS rDNA dilanjutkan dengan sikuensing produk amplifikasi. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa A. besseyi didapatkan pada 5 varietas dengan jumlah yang bervariasi. Nematoda ini memiliki ciri khas yang dapat dibedakan dari spesies lain, yaitu mukro (tonjolan pada ujung ekor) berbentuk bintang dan berjumlah 2--4. Amplifikasi DNA menghasilkan pita DNA yang berukuran sekitar 830 pb. Hasil sikuensing menunjukkan bahwa A. besseyi Indonesia (isolat Pak Tiwi 1) mempunyai homologi yang tinggi dengan isolat A. besseyi India Drr Abl dan India Kolkata yaitu sebesar 98.1 %, isolat India Hyderabad 98.0%, Cina HB 97.8%, Taiwan HW 97.7%, dan Cina AB 11 97.5%. |
| Kata Kunci | : | amplifikasi DNA; homologi; mukro;polymerase chain reaction; primer ITS rDNA |
| Lokasi | : | P39 |
| Terakreditasi | : | sudah |