JOURNAL

Layanan journal yang disediakan oleh Perpustakaan Universitas Gunadarma

Diabetes mellitus merupakan penyakit metabolik yang disebabkan karena adanya kelainan sekresi atau kerja insulin. Diabetes mellitus ditandai dengan adanya hiperglikemi, dim ana pada kondisi ini akan melepaskan radikal bebas, superoksid, yang akan meny

Judul Artikel:Diabetes mellitus merupakan penyakit metabolik yang disebabkan karena adanya kelainan sekresi atau kerja insulin. Diabetes mellitus ditandai dengan adanya hiperglikemi, dim ana pada kondisi ini akan melepaskan radikal bebas, superoksid, yang akan meny
Judul Terbitan:Media Medika Indonesia
ISSN:01261762
Bahasa:IND
Tempat Terbit:Semarang
Tahun:0000
Volume:Vol. 46 Issue 3 0000
Penerbit:Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro Semarang dan Ikatan Dokter Indonesia Wilayah Jawa Tengah
Frekuensi Penerbitan:3 x 1 tahun
Penulis:Santi Dwi Rahayu , Fillah Fithra Dieny
Abstraksi:Konsep tubuh ideal tinggi langsing menimbulkan remaja putri melakukan pembatasan asupan makanan terhadap sumber zat besi yang dianggap sebagai makanan dengan lemak tinggi. Tujuan penelitian untuk mengidentifikasi hubungan antara citra tubuh, pendidikan ibu, pendapatan keluarga, pengetahuan gizi dan perilaku makan dengan asupan zat besi pada siswi SMA. Metode: Rancangan penelitian cross sectional. Populasi adalah siswi SMA Negeri 1 Tangerang Selatan. Pemilihan R.O subyek dilakukan secara stratified random sampling. Data citra tubuh dengan body shape questionnaire, pendapatan keluarga dengan angket, pendidikan ibu, pengetahuan gizi dan perilaku makan dengan kuesioner serta asupan zat besi dengan kuesioner food recall 24 jam. Data dianalisis dengan korelasi Rank Spearman. Hasil: Subyek berusia 15-17 tahun. Subyek dengan ketidakpuasan citra tubuh sebanyak 41,25% dan 40% subyek mempunyai tingkat asupan zat besi defisit. Subyek dengan perilaku makan tidak sesuai sebanyak 47,5% dan 66,3% subyek mempunyai tingkat pendapatan keluarga ekonomi menengah. Tingkat pendidikan ibu subyek tamat SMAIMA sebanyak 53,8% dan hanya 7,5% yang mempunyai tingkat pengetahuan gizi baik. Subyek dengan citra tubuh yang tidak puas cenderung mempunyai perilaku makan yang tidak sesuai sehingga asupan zat besinya rendah. Subyek dengan ibu berlatar belakang pendidikan tinggi cenderung mempunyai asupan zat besi baik selain itu makin tinggi pendapatan keluarga, maka pengeluaran belanja pangan makin meningkat sehingga asupan zat besi pada subyek terpenuhi. Namun pengetahuan gizi tidak berhubungan dengan perilaku makan.
Kata Kunci:Body image; eating behavior; iron intake.
Lokasi:P7
Terakreditasi:belum