Layanan journal yang disediakan oleh Perpustakaan Universitas Gunadarma
| Judul Artikel | : | IDENTIFlKASI MOLEKULER BEAN COMMON MOSAIC VIRUS YANG BERASOSIASI DENGAN PENYAKIT MOSAIK KUNING KACANG PANJA~ |
|---|---|---|
| Judul Terbitan | : | JURNAL HAMA DAN PENYAKIT TUMBUHAN TROPIKA |
| ISSN | : | 1411-7525 |
| Bahasa | : | IND |
| Tempat Terbit | : | LAMPUNG |
| Tahun | : | 0000 |
| Volume | : | Vol. 15 Issue 1 0000 |
| Penerbit | : | Jurusan Proteksi Tanaman Fakultas Pertanian Universitas Lampung |
| Frekuensi Penerbitan | : | |
| Penulis | : | Melinda, Tri Asmira Damayanti, & Sri Hendrastuti Hidayat |
| Abstraksi | : | Identifikasi molekuler bean common mosaic virus yang berasosiasi dengan penyakit-mosaik kuning kacang pa~ Bean common mosaic virus (BCMV) telah dilaporkan sebagai salah satu penyebab penyakit mosaik kuning di pertan kacang panjang di Jawa Barat dan Jawa Tengah. Tanaman terinfeksi menunjukkan gejala mosaik, menguning, dan campi mosaik kuning. Penelitian ini dilakukan untuk mengidentifikasi keragaman BCMVyang berasosiasi dengan penyakitm kuning berdasarkan urutan gen protein selubung (CP). Sampel yang bergejala dikumpulkan dari pertanaman kacang p di beberapa kabupaten di Jawa Barat (Bogor, Cirebon, Subang, dan Indramayu), dan beberapa kabupaten di Jawa TI (Tegal, Klaten, Solo, Yogjakarta, Sleman, dan Magelang) .. Deteksi molekuler menggunakan metode RT-PCR, dilakukan d menggunakan primer spesifik BCMV yang menyandi gen CP. Fragmen DNA berukuran ± 860 pb berhasil diamplifikasi 8 sampel daun, yaitu sampel dari 3 des a di Kabupaten Bogor (Cangkurawok, Bubulak, Bojong) dan 5 sampel dari Kabul Cirebon, Subang, Solo, Sleman, dan Tega1. Analisis urutan fragmen DNA menunjukkan bahwa 4 isolat (Bogor-Cangkur Subang, Solo dan Sleman) memiliki homologi tertinggi dengan BCMV-BlC dari Taiwan, sedangkan 2 isolat (Cirebon dan memiliki homologi tertinggi dengan BCMV-NL 1 dari Inggris. Analisis filogenetika lebih lanjut menunjukkan bahwa4 (Bogor-Cangkurawok, Subang, Solo, dan Sleman) memiliki kekerabatan yang dekat dengan BCMV-BIC dari Taiwan berd urutan nukleotida serta urutan asam amino, sedangkan 2 isolat (Cirebon dan Tegal), memiliki kekerabatan yang dekatd BCMV-NLl dari Inggris berdasarkan urutan nukleotida dan memiliki kekerabatan yang dekat dengan BCMV-B1C Y dari berdasarkan urutan asam amino. Analisis filogenetika menunjukkan 6 isolat BCMV terpisah menjadi 2 kluster; 4 isolat ( Cangkurawok, Subang, Solo, dan Sleman) pada kluster 1 bersama BCMV-BIC dari Taiwan dan 2 isolat (Cirebon dan regal kluster 2 bersama BCMV- NL 1. |
| Kata Kunci | : | bean common mosaic virus; kacang panjang; keragaman; protein selubung |
| Lokasi | : | P132 |
| Terakreditasi | : | sudah |