JOURNAL

Layanan journal yang disediakan oleh Perpustakaan Universitas Gunadarma

Kematian Neonatus dengan Asidosis Metabolik Laktat pada Unit Perawatan Intensif Neonatal

Judul Artikel:Kematian Neonatus dengan Asidosis Metabolik Laktat pada Unit Perawatan Intensif Neonatal
Judul Terbitan:Medika (Jurnal Kedokteran Indonesia)
ISSN:0126-0901
Bahasa:IND
Tempat Terbit:Jakarta
Tahun:0000
Volume:Vol. 39 Issue 10 0000
Penerbit:PT. Medika Media Mandiri
Frekuensi Penerbitan:12 x 1 tahun
Penulis:PANJITANU, MADE KARDANA, DHARMA ARTANA
Abstraksi:Hiperlaktatemia terjadi pada pasien dengan penyakit berat karena peningkatan produksi laktat dan penurunan pembuangan laktat tubuh. Konsentrasi laktat dalam serum >5 mmol/L yang disertai pH<7,35 disebut asidosis metabolik laktat yang mempunyai prognosis yang lebih buruk daripada asidosis metabolik nonlaktat, terlepas tingkat keparahan asidosis yang terjadi. Penelitian ini bertujuan mengetah­ui angka mortalitas asidosis metabolik laktat dan asidosis metabolik nonlaktat di Unit Perawatan Intensif Neonatal (NICU) Rumah Sakit Sanglah, Denpasar. Metode penelitian ini menggunakan desain kohort prospektif dengan pembanding internal. Angka mortalitas pasien dengan asidosis metabolik laktat dan nonlaktat di NICU diobservasi, dianalisis, dan dibandingkan. Subjek adalah pasien yang mengalami peningkatan anion gap dan kadar laktat >2,5 mmol/L dikelompokkan menjadi kelompok asidosis metabolik laktat. Pasien yang tidak mengalami peningka­tan anion gap dan kadar laktat <2,5 mmol/L dikelompokkan sebagai kelompok kontrol. Ukuran sampel minimal dihitung menggunakan formulasi analisis tak berpasangan dengan kesalahan tipe 1 sebesar 5% dengan kekuatan 80%. Hubungan antara beberapa variabel independen dengan variabel dependen dihitung dengan analisis multivariat regresi logistik. Dari 80 pasien asidosis metabolik laktat, mortalitas berhubungan signifikan dengan kadar laktat yang lebih tinggi dan kadar albumin lebih rendah. Analisis multivariat antara laktat dan albumin menunjukkan bahwa kadar laktat >5 mmol/L (RR 22,12; 95% CI 4,23 hingga 115,2; P3 (RR 3,48; 95%CI 1,30 hingga 9,29; P 0,11) berisiko mortalitas neonatal lebih tinggi. Kesimpulannya, asidosi­s metabolik laktat meningkatkan risiko mortalitas neonatal.
Kata Kunci:mortalitas; asiodos laktat; unit perawatan intensif neonatal
Lokasi:P772
Terakreditasi:sudah