JOURNAL

Layanan journal yang disediakan oleh Perpustakaan Universitas Gunadarma

Kunci keberhasilan usaha kecil dan menengah terletak pada kepemilikan pengetahuan, keberanian dan kesungguhan dalam menjalankan usaha. Saat ini, untuk meminimalkan risiko yang mungkin timbul, banyak pengusaha kecil, terutama pengusaha pemula, mengguna

Judul Artikel:Kunci keberhasilan usaha kecil dan menengah terletak pada kepemilikan pengetahuan, keberanian dan kesungguhan dalam menjalankan usaha. Saat ini, untuk meminimalkan risiko yang mungkin timbul, banyak pengusaha kecil, terutama pengusaha pemula, mengguna
Judul Terbitan:Jurnal Manejemen IKM
ISSN:2085-8418
Bahasa:IND
Tempat Terbit:Bogor
Tahun:0000
Volume:Vol. 9 Issue 2 0000
Penerbit:AIKMA
Frekuensi Penerbitan:1 x 1 tahun
Penulis:Hendrick Tio P. Tambunan, Nora H. Pandjaitan,Suryahadi
Abstraksi:Pertumbuhan koperasi saat ini mengalami perkembangan sangat pesat, ditunjukkan dengan banyaknya ragam usaha koperasi di berbagai daerah di Indonesia, khususnya di Jawa Barat. Kebutuhan susu yang terus meningkat, ditambah produksi susu yang belum memenuhi kebutuhan masyarakat di Jawa Barat membuat para peternak sapi dituntut untuk meningkatkan hasil produksi susu. Salah satu koperasi yang bergerak di bidang ini adalah Koperasi Peternak Sapi Bandung Utara (KPSBU). Tujuan kajian ini adalah (1) menganalisis dan mengevaluasi kinerja manajemen KPSBU [awa Barat, (2) menganalisis tingkat likuiditas, solvabilitas, dan profitabilitas KPSBU Jawa Barat, (3) menyusun strategi pengembangan usaha KPSBU Jawa Barat. Kajian ini menggunakan pendekatan survei deskriptif, dengan menggunakan data primer dan sekunder, serta metode analisis rasio likuiditas, solvabilitas dan profitabilitas. Strategi pengembangan usaha disusun berdasarkan hasil analisis dari metode strengths, weaknesses, opportunities and threats (SWOT) dan Quantitative Strategic Planning Matrix (QSPM). Berdasarkan analisis QSPM, KPSBU mempunyai beberapa kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman. Kekuatan yang paling besar yang dimiliki KPSBU adalah mutu produk susu segar dan kelemahan yang utama adalah pemasaran produk kurang maksimal, sedangkan faktor yang mempengaruhi peluang yang paling besar adalah kerjasama dengan perusahaan lokal maupun internasional dan ancaman yang terbesar adalah cuaca buruk yang menghambat produksi dan kualitas susu. Untuk itu, Koperasi Peternak Sapi Bandung Utara perlu melakukan perbaikan pada faktor internalnya. Hal ini juga diperkuat dari nilai rasio keuangan likuiditas, solvabilitas, maupun profitabilitas yang menunjukkan bahwa perusahaan belum mampu untuk membayar hutang jangka panjang maupun jangka pendeknya sekaligus untuk menghasilkan laba. Dengan demikian, Koperasi Peternak Sapi Bandung Utara harus berupaya untuk memperbaiki atribut mutu pelayanan dan berupaya agar tingkat kepuasan pelanggannya dapat terus meningkat.
Kata Kunci:Kata kunci;kinerja; koperasi; peternak sapi
Lokasi:p195
Terakreditasi:belum