JOURNAL

Layanan journal yang disediakan oleh Perpustakaan Universitas Gunadarma

Pengaruh Penambahan Bubuk U dang Rebon terhadap Nilai Gizi, Sifat Organoleptik, dan Daya Terima Makanan Tambahan Anak Usia 4-5 Tahun

Judul Artikel:Pengaruh Penambahan Bubuk U dang Rebon terhadap Nilai Gizi, Sifat Organoleptik, dan Daya Terima Makanan Tambahan Anak Usia 4-5 Tahun
Judul Terbitan:JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT NASIONAL (KESMAS)
ISSN:19077505
Bahasa:IND
Tempat Terbit:DEPOK
Tahun:0000
Volume:Vol. 11 Issue 4 0000
Penerbit:Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia
Frekuensi Penerbitan:1 X 3 BULAN
Penulis:Priyo Sulistiyono, Dewi Marhaeni Diah Herawati, Insi Farisa Desy Arya
Abstraksi:Prevalensi gizi kurang dan stunting pada anak bawah lima tahun (balita) di Kota Cirebon masih cukup tinggi yaitu mencapai 13,9% dan 15,7%. Udang rebon (Acetes erythraeus) memiliki kandungan protein dan kalsium yang tinggi. Pengaruh penambahan udang rebon dalam makanan tambahan (bubur lemu dan bolu kukus) terhadap kualitas gizi diteliti. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh bubuk udang rebon terhadap nilai gizi, sifat organoleptik dan daya terima. Uji laboratorium dan perangkat lunak Nutriservey digunakan untuk analisis nilai gizi bubuk udang rebon dan gizi makanan tambahan. Uj organoleptik menggunakan rancangan acak lengkap dengan empat perlakuan (bubuk udang rebon 0%, 5%, 10%, 15%) dilakukan dua kali pengulangan. Responden adalah 30 mahasiswa program studi gizi Cirebon, mrnggunakan 7 skala hedonik (uji organoleptik) dan 50 anak-anak usia 4-5 tahun di posyan• du (uji daya terima). Hasilnya adalah kadar abu, protein dan kalsium bubuk udang rebon memenuhi Standar Nasionallndonesia. Energi, protein dan kalsi• um meningkat signifikan (nilai p < 0,05). Kandungan gizi per 100 gram bolu kukus dengan bubuk udang rebon 5% memenuhi angka kecukupan gizi ener~1 21,6%, protein 18,9% dan kalsium 25,9%. Tingkat kesukaan pada warna, aroma, rasa, tekstur dan keseluruhan berbeda signifikan (nilai p < 0,05). Bubur lemu dengan bubuk udang rebon 5% dapat diterima oleh 80% balita dan bolu kukus mencapai 88%.
Kata Kunci:Anak-anak; gizi kurang; bubuk udang rebon; makanan tambahan
Lokasi:P167
Terakreditasi:sudah