Layanan journal yang disediakan oleh Perpustakaan Universitas Gunadarma
| Judul Artikel | : | Respon dan Produktivitas Padi Rawa terbadap Cekaman Rendaman Stagnan untuk Pengembangan di Laban Rawa Lebak |
|---|---|---|
| Judul Terbitan | : | JURNAL AGRONOMI INDONESIA (INDONESIAN JOURNAL OF AGRONOMY) |
| ISSN | : | 2085-2916 |
| Bahasa | : | IND |
| Tempat Terbit | : | BOGOR |
| Tahun | : | 0000 |
| Volume | : | Vol. 43 Issue 1 0000 |
| Penerbit | : | PERHIMPUNAN AGRONOMI INDONESIA (PERAGI) DAN DEPARTEMEN AGRONOMI DAN HORTIKULTURA, FAKULTAS PERTANIAN |
| Frekuensi Penerbitan | : | 3 X 1 TAHUN |
| Penulis | : | Yullianida", Sintho Wahyuning Ardiel, Suwarno-, dan HajriaJ Aswidinnoor-" |
| Abstraksi | : | Keterbatasan lahan subur dan peningkatan intensitas banjir akibat perubahan iklim global menjadi kenda/a dalam produksi padi nasional. Diperlukan ekstensifikasi ke lahan rawa menggunakan varietas toleran rendaman, terutama lahan rawa lebak yang selama ini belum termanfaatkan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui respon dan produktivitas tanaman padi terhadap cekaman rendaman stagnan yang kerap terjadi pada lahan rawa lebak. Sebanyak 22 genotipe, termasuk tiga varietas pembanding (Tapus, IR42, dan IR64) diuji toleransinya terhadap cekaman rendaman stagnan setinggi 50-60 em dari permukaan tanah, mulai 35 hari setelah semai sampai dengan panen. Penelitian dilakukan pada musim hujan 201112012 di Kebun Percobaan Babakan, Institut Pertanian Bogor. Hasil penelitian menunjukkan bahwa respon tanaman padi terhadap cekaman rendaman stagnan berupa peningkatan tinggi tanaman, umur berbunga dan pan en, jumlah gabah hampa, danpemanjangan batang, sedangkan jumlah anakan produktif dan jumlah gabah isi berkurangjika dibanding tanaman padi yang ditanam pada lingkungan optimum (sawah). Jumlah gabah isi berkorelasi nyata positif terhadap hasil (r = 0.74**), namuntidak demikian dengan kemampuanpemanjangan batang (r =-0.29). Genotipe IPBJ07-F-5-1-1 dan IPBI07-F-82-2-/ menunjukkan produktivitas tertinggi pada lingkungan tercekam rendaman stagnan, masing-masing sebesar 5.47 ton ha dan 5.80 ton ha dengan penurunan produktivitas kurang dari 20% jika dibanding dengan lingkungan optimum |
| Kata Kunci | : | padi rawa lebak; rendaman stagnan |
| Lokasi | : | P15 |
| Terakreditasi | : | sudah |