Layanan journal yang disediakan oleh Perpustakaan Universitas Gunadarma
| Judul Artikel | : | STUDI KUALITATIF SUBJECTIVE WELL-BEING DALAM KOMUNITAS: PERAN KELOMPOK RELIGIUS BAGI USIA LANJUT |
|---|---|---|
| Judul Terbitan | : | Proceeding Seminar Nasional Psikologi |
| ISSN | : | 9786021874202 |
| Bahasa | : | IND |
| Tempat Terbit | : | Jakarta |
| Tahun | : | 0000 |
| Volume | : | Vol. 0 Issue 0 0000 |
| Penerbit | : | Program Studi Psikologi Universitas Paramadina |
| Frekuensi Penerbitan | : | - |
| Penulis | : | Made Dharmawan Rama Adhyatma, S.Psi. |
| Abstraksi | : | Subjective well-being dipahami sebagai suatu keadaan dimana sese orang memiliki pemikiran dan perasaan yang positif terhadap seluruh hidupnya secara utuh. Subjective well-being dipandang berdasarkan dua aspek yaitu secara kognitif atau sejauh mana sese orang berpikir secara positif tentang hidupnya, dan secara afektif yaitu sejauh mana sese orang merasa bahwa ia puas akan hidupnya. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan bagaimana subjective well-being dipengaruhi oleh interaksi dalam sebuah komunitas dimana individu tersebut berada. Pendekatan dalam penelitian ini adalah kualitatif studi kasus intrinsik. Kanis dalam penelitian ini adalah sebuah kelompok religius yang didirikan khusus untuk memfasilitasi kebutuhan usia lanjut beragama Kristen di Surabaya. Penggalian data dilakukan terhadap tiga orang usia lanjut yang bergabung di dalamnya. Pengambilan data dilakukan dengan metode lValVancara yang ditunjang oleh data catatan lapangan. Hasil penelitian ini menemukan bahwa proses interaksi dalam kelompok religius dapat membuat usia lanjut berpikir dan berperasaan positif terhadap hidupnya secara keseluruhan. Mereka menganggap hidup adalah suatu anugerah, merasa keberadaan dirinya dihargai oleh orang lain, memahami tujuan hidupnya, merasa hidupnya selama ini bermakna, dan bahkan merasa tidak khawatir terhadap datangnya kematian. Perasaan yang timbul tersebut membuat usia lanjut menjadi aktif berkegiatan dan bisa memfungsikan seluruh potensinya secara maksimal. |
| Kata Kunci | : | kelompok reliqius; subjective well-being; usia lanjut |
| Lokasi | : | P263 |
| Terakreditasi | : | belum |