JOURNAL

Layanan journal yang disediakan oleh Perpustakaan Universitas Gunadarma

THE INFLUENCE OF SOLVENT TYPES ON THE DERIVATIZATION PROCESS USING BIS-TRIMETHYLSILYL TRIFLUOROACETAMIDE (BSTFA) ON COMPOUNDS ANALYSIS OF ACID, BASE, AND ALCOHOL AS A CHEMICAL WEAPONS DERIVATES

Judul Artikel:THE INFLUENCE OF SOLVENT TYPES ON THE DERIVATIZATION PROCESS USING BIS-TRIMETHYLSILYL TRIFLUOROACETAMIDE (BSTFA) ON COMPOUNDS ANALYSIS OF ACID, BASE, AND ALCOHOL AS A CHEMICAL WEAPONS DERIVATES
Judul Terbitan:LIPI TEKNOLOGI INDONESIA
ISSN:01261533
Bahasa:IND
Tempat Terbit:Jakarta
Tahun:0000
Volume:Vol. 36 Issue 1 0000
Penerbit:LIPI Press
Frekuensi Penerbitan:
Penulis:Eka Dian Pusfitasari and Andreas
Abstraksi:Senyawa senjata kimia keberadaannya sudah dilarang, namun penggunaannya masih dimungkinkan oleh keg- iatan ilegal para pelaku aksi terorisme. Apabila senyawa senjata kimia tersebut digunakan, maka senyawa tersebut akan segera terurai. Oleh karena itu, untuk mendeteksi keberadaannya harus melalui produk hasil degradasinya. Hampir seluruh produk hasil degradasi senyawa senjata kimia bersifat polar dan tidak mudah menguap karena memiliki gugus fungsi -OH dan -NH2. Oleh karena itu, proses analisis senyawa tersebut tidak dapat ditentukan secara langsung menggunakan kromatografi gas tanpa melalui tahapan proses derivatisasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pelarut yang digunakan sebagai media pada saat proses derivatisasi menggunakan BSTFA, dimana variasi jenis pelarut yang digunakan ada 5 macam yaitu asetonitril, n-heksan, diklorometan, kloroform, dan karbon tetraklorida. Penggunaan asetonitril dan heksan sebagai media proses derivatisasi tidak memberikan hasil yang konsisten pada rasio luas area kromatogram yang dihasilkan. Sedangkan diklorometan, kloroform, dan karbon tetraklorida memberikan hasil yang cukup baik, walaupun untuk konsentrasi analit sangat rendah, media pelarut karbon tetraklorida memberikan hasil yang lebih konsisten dan intensitas kromatogram lebih tinggi dibanding media pelarut DCM dan CHCl3. Kondisi optimum proses derivatisasi adalah pada suhu 700C selama 30 menit dengan pendmbahan BSTFA sebesar 50 j11, dan pelarut yang digunakan sebagai media proses derivatisasi adalah CCI4.
Kata Kunci:Senjata kimia; non-volatil; derivatisasi; BSTFA
Lokasi:p23
Terakreditasi:belum