Layanan penulisan ilmiah yang disediakan oleh Perpustakaan Universitas Gunadarma
Hubungan Regulasi Emosi dan Kecemasan Sosial pada Perempuan yang Mengalami Catcalling
ABSTRAKSI :
Catcalling merupakan fenomena yang sering dialami oleh perempuan dikehidupan sehari-hari yang dapat menimbulkan beberapa dampak negatif kepada perempuan termasuk kecemasan sosial. Dampak negatif dari kecemasan sosial tersebut dapat dikurangi dengan kemampuan regulasi emosi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui secara empiris mengenai hubungan regulasi emosi dan kecemasan sosial pada perempuan yang mengalami catcalling. Metode yang digunakan adalah metode penelitian kuantitatif dengan menggunakan Social Anxiety Scale for Adolescents (SAS-A) yang telah diadaptasi dan dimodifikasi berdasarkan aspek kecemasan sosial yang dikemukakan oleh La Greca dan Lopez. Difficulties in Emotion Regulation Scale (DERS) milik Gratz dan Roemer telah diadaptasi dan dimodifikasi berdasarkan dimensi regulasi emosi. Adapun sampel dari penelitian ini adalah perempuan yang mengalami catcalling. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik korelasi Pearson Product Moment dengan bantuan aplikasi Statistical Product and Service Solution (SPSS) for windows ver. 26. Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan, maka diperoleh nilai koefisien korelasi sebesar -0.668 dengan nilai signifikansi 0,000 (ρ < 0,01). Hasil tersebut menunjukkan bahwa hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini diterima, dimana terdapat hubungan yang sangat signifikan antara regulasi emosi dan kecemasan sosial pada mahasiswa yang mengalami catcalling. Kecemasan sosial pada perempuan yang mengalami catcalling berada pada kategori tinggi dan regulasi emosi berada pada kategori sedang.