Layanan penulisan ilmiah yang disediakan oleh Perpustakaan Universitas Gunadarma
MAKNA SIMBOL UPACARA MANGONGKAL HOLI (PENGGALIAN TULANG BELULANG) PADA MASYARAKAT BATAK TOBA DI BEKASI
ABSTRAKSI :
Mangongkal holi adalah salah satu upacara adat Batak, yang berarti menggali kembali kuburan dan memindahkan tulang belulang leluhur ke suatu tempat yang telah ditentukan oleh pihak keluarga, yang biasanya dipindahkan kesebuah tugu yang disebut dengan tugu marga. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui makna inferensial, makna significance dan makna intensional dari upacara mangongkal holi. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif, metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dokumentasi dan studi kepustakaan. Informan ditentukan dengan menggunakan purposive sampling. Teori yang digunakan adalah teori makna dari Brodbeck yang menyatakan bahwa makna dapat diuraikan ke dalam tiga corak yaitu makna inferensial, makna yang menunjukkan arti, dan makna intensional. Hasil penelitian menunjukkan bahwa makna simbolik yang terkandung dalam upacara mangongkal holi sesuai dengan teori yang digunakan yaitu makna inferensial terdiri dari nitak gurgur, air bersih dari karbol, kain putih, ulos ragidup, ampang, peti kecil, dan batu na pir. Selanjutnya adalah makna significance yang terdiri dari nilai sosial, nilai budaya, dan nilai agama. Lalu makna intensional yang merupakan pemaknaan dari informan mengenai makna upacara mangongkal holi.