REPOSITORY

Layanan penulisan ilmiah yang disediakan oleh Perpustakaan Universitas Gunadarma

Mempelajari Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Pada PT. Arbe Chemindo

ABSTRAKSI :
Perkembangan industri sekarang mengalami kemajuan yang sangat pesat. Meningkatnya kebutuhan hidup manusia mendorong industri untuk menyediakan kebutuhan produksi yang cepat dan berkualitas. Hal tersebut didukung dengan menggunakan peralatan atau mesin dengan teknologi yang canggih serta penggunaan bahan- bahan kimia dalam proses produksi untuk mendapatkan produktivitas yang tinggi serta menghasilkan produk yang berkualitas. Tetapi, dibalik perkembangan dan kemajuan tersebut memiliki dampak yang ditimbulkan, salah satunya terjadi masalah pada keselamatan dan kesehatan kerja (K3), seperti bertambahnya sumber bahaya, meningkatkan potensi bahaya, penyakit akibat kerja di tempat kerja. Oleh sebab itu, pada saat ini,K3 bukan semata sebagai kewajiban, tetapi sudah menjadi kebutuhan dan prioritas bagi setiap pekerja serta bagi setiap bentuk kegiatan pekerjaan. Proses produksi CMC pada PT ARBE CHEMINDO dibagi menjadi beberapa tahapan yaitu dimulai dari penyediaan bahan baku (raw material matering) yaitu MCA, NaOH, dan etanol. Kemudian masuk kedalam reaktor yang didalamnya terjadi reaksi (reaction), selanjutnya dilakukan proses netralisasi (neutralization) dengan penambahan Asam Asetat untuk menstabilkan pH, lalu proses ekstrasi dan pemisahan (extration and stripping) didalam alat vacuum filer belt, Setelah masuk ke vacuum filter belt, kelembaban CMC masih cukup tinggi maka dilakukan proses pengeringan-penggilingan (drying-grinding) untuk menghilangkan kandungan air dan membuat CMC berukuran Granula, selanjutnya dilakukan proses penyaringan (screening), ukuran CMC yang lolos screening langsung menuju proses pengemasan (packaging) dan jika ukurannya tidak lolos screening maka CMC dilakukan proses grinding kembali. Keselamatan dan Kesehatan Kerja pada PT ARBE CHEMINDO dilakukan dengan menerapkan beberapa aturan seperti Safety Induction sebagai langkah pertama setiap terdapat pekerja baru dan pengunjung baru agar aktivitas mereka sesuai dengan aturan standar keselamatan yang berlaku, membuat Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja (P2K3) keanggotaan P2K3 yaitu terdiri dari ketua, sekretaris, dan anggota., serta Safety Equipment/ Alat Pelindung Diri (APD) adalah alat/ kelengkapan yang wajib digunakan saat bekerja sesuai dengan bahaya dan resiko kerja untuk keselamatan pekerja itu sendiri serta orang disekitarnya dengan tujuan mengurangi resiko kecelakaan kerja.
NOMOR INDUK :
FTI/ID/SSM/3324/2023
PEMBIMBING :
YUYUN YUNIAR ROHMATIN, ST., MT
TANGGAL SIDANG :
05/01/2022
TANGGAL PENYERAHAN :
12/07/2023
JENIS PENULISAN :
PENULISAN ILMIAH JENJANG S1 (SETARA SARJANA MUDA / SSM)
BERKAS PENULISAN
COVER PENULISAN
PERNYATAAN ORIGINALITAS & PUBLIKASI
PARAF & STEMPEL LEMBAR PENGESAHAN
ABSTRAKSI (BAHASA INDONESIA)
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR LAMPIRAN
BAB I
BAB II
BAB III
BAB IV
BAB V
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN DAN DOKUMEN LAIN
DOKUMEN PRESENTASI SIDANG