ABSTRAKSI :
PT. Jaya Teknik Pondasi merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang kontruksi dan manufaktur beton. Terdapat beberapa tahapan dalam pembuatan suatu produk beton, salah satu produk yang dihasilkan yaitu tiang pancang. Dalam pemasangan tiang pancang dibutuhkan salah satu mesin yang digunakan yaitu mesin drop hammer. Proses produksi pembuatan produk tiang pancang memiliki dua tahapan yaitu tahapan pembuatan beton dan tahapan pengecoran beton kecetakan. Tahapan pembuatan beton terdiri dari persiapan bahan baku material, pencampuran material bahan baku, proses pengujian sampel beton sesuai kriteria kekuatan dan persiapan beton untuk digunakan. Tahapan pengecoran beton kecetakan terdiri dari persiapan cetakan, pelumasan cetakan, pemasangan kabel strand, pemasangan kerangka besi, pengecoran beton, penutupan cetakan, pengeringan cetakan dan pengangkatan produk. Pemeliharaan mesin sangat dibutuhkan agar mesin bekerja dengan baik. Pemeliharaan yang dilakukan pada mesin drop hammer yaitu dengan menerapkan preventive dan corrective maintanance, pemeliharaan preventive pada mesin drop hammer dilakukan setiap 1 bulan sekali hal yang dilakukan rutin setiap bulannya yaitu memeriksa tegangan belt, memeriksa penyumbatan pada knalpot, memeriksa baterai, memeriksa selang radiator, memeriksa filter solar, mengontrol oli, memeriksa filter coolant, dan memeriksa filter udara. Hal – hal yang dilakukan sebelum menggunakan mesin drop hammer yaitu memeriksa level coolant, memeriksa level oli, memeriksa saluran udara, membersihkan filter udara, memeriksa kabel hammer, memeriksa dan melumasi gear penggerak, dan memeriksa serta mengencangkan baut-baut pada mesin. Pemeliharaan corrective dilakukan ketika terdapat laporan kerusakan pada mesin tindakan corrective yang biasa dilakukan yaitu mengganti sparepart.