ABSTRAKSI :
PT. Samwon Copper Tube Indonesia merupakan perusahaan yang bergerak di bidang manufaktur yang memproduksi pipa tembaga. Dalam memproduksi produk diperlukan kinerja terbaik untuk dapat bersaing dengan perusahaan lain dan menyiapkan strategi agar produk yang diproduksi diterima di pasaran. Kinerja terbaik salah satunya dapat diterapkan dalam bagian perencanaan produksi yang berkaitan dengan pemenuhan permintaan pelanggan. Permasalahan akan terjadi apabila perusahaan belum mengoptimalkan jumlah produksi dan belum meminimalisir terjadinya kelebihan atau kekurangan jumlah produksi terhadap permintaan pasar. Berdasarkan permasalahan tersebut, perusahaan memerlukan perencanaan produksi yang optimal untuk mencapai keuntungan yang sebesar-besarnya bagi perusahaan. Tujuan yang ingin dicapai dalam penulisan ilmiah ini adalah ingin mempelajari proses produksi suction pipe pada PT. Samwon Copper Tube Indonesia dan mempelajari perencanaan produksi suction pipe pada PT. Samwon Copper Tube Indonesia. Hasil penulisan menunjukkan bahwa proses produksi pada PT. Samwon Copper Tube Indonesia diawali dengan menyiapkan bahan baku yaitu copper tube yang terdapat pada gudang peyimpanan, kemudian akan dilanjutkan dengan proses cutting, hasil pemotongan akan dilakukan pemeriksaan, jika sudah sesuai akan dilanjutkan dengan proses swaging, proses soldering, proses winding, proses accessoris, proses bending, kemudian produk suction pipe akan disimpan pada gudang barang jadi dan siap dikirimkan ke pelanggan. PT. Samwon Copper Tube Indonesia menjalankan proses produksi suction pipe dengan menerapkan sistem make to order. Jenis proses produksi yang digunakan oleh PT. Samwon Copper Tube Indonesia adalah jenis proses produksi secara terus-menerus (continuous process). Perencanaan produksi suction pipe dimulai dari penerimaan pesanan dengan target produksi minggu pertama bulan Maret sebanyak 1,620 unit. Pada minggu kedua bulan Maret sebanyak 3,210 unit. Pada minggu ketiga bulan Maret sebanyak 3,630 unit. Pada minggu keempat bulan Maret sebanyak 3,300 unit. Pada minggu kelima bulan Maret sebanyak 3,180 unit. Didapatkan total target produksi pada bulan Maret sebanyak 14,940 unit, dimana untuk bahan baku yang direncanakan meliputi copper tube, capillary tube, rubber cap, foam PU, foam PE tube, cable tie, opp tape small dan tin solder wire. Dalam pemesanan bahan baku perusahaan membeli bahan baku ke berbagai supplier yaitu PT. LG Electronics Indonesia, PT. Yongan Indomaju, PT. Shinwon Hi-Tech, PT. Electra Continental Prima dan PT. Citra Logam Alpha Sejahtera. Dalam proses produksi suction pipe membutuhkan 4 mesin dan 17 pekerja. Produksi harian suction pipe sebanyak 430 unit.