Layanan penulisan ilmiah yang disediakan oleh Perpustakaan Universitas Gunadarma
MEMPELAJARI PERSEDIAAN BAHAN BAKU UNTUK PRODUKSI SEDOTAN PADA PT. SEOILINDO PRIMATAMA
ABSTRAKSI :
PT. Seoilindo Primatama merupakan perusahaan yang memproduksi berbagai jenis sedotan. Penelitian berfokus pada bahan baku sedotan, karena produk tersebut banyak digunakan oleh konsumen dan mudah ditemui diberbagai jenis minuman, sehingga perlu perhatian yang tinggi oleh perusahaan terhadap persediaan bahan baku sedotan. Penelitian dilakukan dengan mengambil data secara langsung seperti data bill of material, data persediaan bahan baku, data rencana pemesanan bahan baku, data aktual pemesanan bahan baku, dan sebagainya. Proses produksi sedotan diawali dari persiapan bahan baku dan diproses dimesin mixer. Berikutnya adalah proses peleburan biji plastik, selanjutnya hasil peleburan dialirkan menuju mesin pembentukan sedotan setengah jadi. Proses selanjutnya yaitu pendinginan, pemotongan, pembentukan flexible pada sedotan, sedotan produk jadi, pengemasan kedalam karton box dan produk siap didistribusikan ke konsumen. Pengendalian persediaan bahan baku pada PT. Seoilindo Primatama dilakukan dengan dua proses yaitu proses permintaan material dan penerimaan material. Proses permintaan material diawali oleh bagian pemasaran dan bagian permintaan melakukan peramalan untuk masa yang akan datang, kemudian bagian material menentukan tingkat produksi bahan baku yang dibutuhkan, setelah itu bagian material mengecek ketersediaan. Apabila mencukupi maka dilakukan proses produksi sedotan, namun apabila kekurangan maka dilakukan rencana pemesanan bahan baku oleh bagian purchasing dan diberikan kepada supplier. Proses selanjutnya apabila bahan kemasan sudah sampai maka dibawa ketempat penyimpanan bahan baku. Proses penerimaan bahan baku diawali dari supplier yang mengantarkan bahan baku, kemudian bahan kemasan sampai di perusahaan dan dilakukan pengecekan oleh bagian terkait, baik kualitas maupun kuantitasnya, apabila sesuai maka pihak gudang menerima dan menyimpan ke tempat penyimpanan bahan baku, namun apabila tidak sesuai maka supplier diharuskan mengirim bahan baku dengan kualitas dan kuantitas yang sesuai, selanjutnya penerimaan faktur dan proses terakhir yaitu proses pembayaran biaya bahan baku.
NOMOR INDUK :
FTI/ID/SSM/1976/2019
PEMBIMBING :
NANIH SUHARTINI
TANGGAL SIDANG :
15/02/2019
TANGGAL PENYERAHAN :
22/08/2019
JENIS PENULISAN :
PENULISAN ILMIAH JENJANG S1 (SETARA SARJANA MUDA / SSM)