Layanan penulisan ilmiah yang disediakan oleh Perpustakaan Universitas Gunadarma
MEMPELAJARI PROSES PENGENDALIAN KUALITAS BENANG DTY TIPE 75D/36F DI PT. SULINDAFIN
ABSTRAKSI :
PT. Sulindafin merupakan perusahaan manufaktur yang memproduksi tekstil dengan jenis polyester. Salah satu polyester yang dibuat adalah benang DTY (Draw Textured Yarn). Benang Draw Textured Yarn (DTY) merupakan benang filamen yang mengalami proses texturizing dengan peregangan (drawing) sehingga menghasilkan sifat bulky (pemberi tekstur). Proses produksi benang DTY memerlukan berbagai tahapan diantaranya yang pertama yaitu proses pembentukan polimer yang terbuat dari bahan dasar seperti PTA, MEG, Katalis dan Titanium. Yang kedua adalah proses pembentukan benang POY, hasil dari pembuatan polimer dicetak dengan menggunakan spinneret sehingga membentuk benang POY. Yang ketiga adalah pembuatan benang DTY, hasil benang POY dilakukan proses penarikan (texturizing) sehingga membentuk benang DTY. Pengendalian kualitas di PT. Sulindafin dilakukan oleh departemen QC (Quality Control) dan QA (Quality Assurance) secara menyeluruh dalam semua tahapan diantaranya yang pertama saat bahan baku diterima oleh warehouse, bahan baku dilakukan pemeriksaan terhadap kuantitas yang diterima dan pengecekan kadar bahan baku. Yang kedua yaitu saat proses produksi, polimer yang sudah menjadi benang POY dilakukan pengecekan terhadap kekuatan tarikan benang, berat benang, diameter benang dan warna benang. Ketiga, saat pemeriksaan produk jadi, benang DTY yang sudah melalui proses produksi dilakukan pengecekan dengan melihat secara fisik untuk mengetahui ada tidaknya penyimpangan yang terjadi pada benang DTY. Hal tersebut dilakukan dalam upaya menekan angka kecacatan produk serta menjamin produk yang dipasarkan memiliki kualitas yang baik dan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan perusahaan.
NOMOR INDUK :
FTI/ID/SSM/2049/2019
PEMBIMBING :
INA SITI HASANAH
TANGGAL SIDANG :
20/06/2019
TANGGAL PENYERAHAN :
22/08/2019
JENIS PENULISAN :
PENULISAN ILMIAH JENJANG S1 (SETARA SARJANA MUDA / SSM)