Layanan penulisan ilmiah yang disediakan oleh Perpustakaan Universitas Gunadarma
Pengaruh Stres Berkendara Terhadap Agresivitas Berkendara Pada Pengendara Kendaraan Bermotor Di Jabodetabek
ABSTRAKSI :
Kepadatan lalu lintas dapat menyebabkan para pengendara mengemudi dengan kasar dan berbahaya atau dikatakan agresivitas berkendara, dapat dijumpai pengendara yang melakukan perilaku agresif seperti ugal-ugalan, menerobos lampu merah. tidak patuh akan rambu lalu lintas, dan lain sebagainya. Agresivitas berkendara dapat dipengaruhi dari adanya stres saat berkendara. Stres berkendara dapat disebabkan oleh banyak faktor baik internal maupun eksternal. Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris pengaruh stres berkendara terhadap agresivitas berkendara pada pengendara kendaraan bermotor di wilayah Jabodetabek. Penelitian ini bersifat kuantitatif dengan menggunakan kuesioner untuk mengukur kedua variabelnya yaitu agresivitas berkendara dan stres berkendara. Teknik pengambilan data sampel pada penelitian ini menggunakan teknik non-probability sampling yaitu purposive sampling dan analisis data pada penelitian ini menggunakan regresi sederhana yang dilakukan menggunakan program computes Stalstical Product and Service Solution (SPSS) version 22 for windows. Hasil dari penelitian ini yaitu adanya pengaruh stres berkendara sebesar 66,1% terhadap agresivitas berkendara pada pengendara kendaraan bermotor di wilayah Jabodetabek. Pada penelitian ini diketahui bahwa responden memiliki perilaku agresivitas berkendara pada kategori rendah, dan stres berkendara pada kategori sedang.