Layanan penulisan ilmiah yang disediakan oleh Perpustakaan Universitas Gunadarma
Perancangan Modul Praktikum Sistem Tertanam Berbasis Mikrokontroler Arduino
ABSTRAKSI :
Pelaksanaan praktikum sistem tertanam pada Laboraturium Menengah Universitas Gunadarma menggunakan modul berbasis ATmega8535 dimana alat yang digunakan adalah DT-COMBO AVR-51 STARTER KIT dan DT-COMBO AVR EXERCISE KIT, namun modul berbasis mikrokontroler ATmega8535 masih dinilai sulit bagi mahasiswa pemula dalam mengikuti praktikum sistem tertanam. Proses merangkai komponen yang rumit ditambah dengan bahasa pemprograman C yang belum sederhana, membuat waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan tiap-tiap percobaan lebih lama, sedangkan waktu yang tersedia untuk menyelesaikan setiap percobaan praktikum terbatas, Akibatnya materi dan percobaan praktikum yang ada pada modul sistem tertanam berbasis ATmega8535 lebih sedikit dan tidak bisa diserap oleh mahasiswa dengan baik. Rancangan modul sistem tertanam berbasis mikrokontroler Arduino dinilai dapat menjadi alternatif dari modul sistem tertanam berbasis mikrokontroler ATmega8535, dimana hasil ujicoba membuktikan penggunaan modul berbasis mikrokontroler Arduino lebih mudah dipahami dan lebih mempercepat penyelesaian tiap-tiap percobaan sehingga lebih banyak materi dan variasi percobaan praktikum dapat disampaikan kepada mahasiswa bila dibandingkan dengan penggunakan modul sistem tertanam berbasis ATmega8535. Hasil pengujian dari beberapa orang yang mengerjakan praktikum sistem tertanam menggunakan kedua modul dengan percobaan yang sama membuktikan rata-rata penyelesaian tiap-tiap percobaan menggunakan modul berbasis mikrokontroler ATmega8535 membutuhkan waktu 12,75 Menit, sedangkan rata-rata penyelesaian percobaan menggunakan mikrokontroler Arduino membutuhkan waktu 7,25 menit.Modul berbasis Arduino Lebih menghemat waktu 55 menit proses praktikum. Hal ini dikarenakan penggunaan mikrokontroler Arduino tidak seperti penggunaan DT-COMBO AVR-51 STARTER KIT dimana Penggunaan bahasa Processing, mikrokontroler yang telah open source, dan fasilitas chip yang lengkap mempermudah penggunaan modul berbasis mikrokontroler Arduino.