Layanan penulisan ilmiah yang disediakan oleh Perpustakaan Universitas Gunadarma
PERANCANGAN ULANG USER INTERFACE (UI) DAN USER EXPERIENCE (UX) WEBSITE SMP MARDI WALUYA BOGOR MENGGUNAKAN FIGMA DENGAN METODE DESIGN THINKING
ABSTRAKSI :
SMP Mardi Waluya Bogor merupakan salah satu sekolah unggulan yang berbasis Katolik di bawah naungan Yayasan Mardi Waluya Sukabumi. Dalam penggunaan website yang beralamat di https://www.smpmardiwaluyabogor.sch.id/ untuk media promosi sekolah yang memuat mengenai informasi tentang sekolah SMP Mardi Waluya Bogor. Website SMP Mardi Waluya memiliki permasalahan seperti tampilan user interface dan user experience, kurangnya interaction design yang membutuhkan fitur tambahan, usability yang perlu diperbaiki, desain visual atau tata letak yang tidak user friendly, membutuhkan penambahan fitur untuk terjadinya interaksi pihak sekolah dengan pengguna. Berdasarkan tahapan yang ada pada metode design thinking yaitu Empathize, Define, Ideate, Prototype dan Testing dapat membantu perancangan ulang untuk menciptakan produk yang sesuai dengan kebutuhan pengguna serta mengatasi permasalahan yang pengguna rasakan. Pada tahap Empathize dicari tahu apa yang menjadi permasalahan dan kebutuhan dengan cara wawancara dan observasi, yaitu informasi yang diberikan oleh pengguna saat menelusuri website secara menyeluruh dan harapan mereka untuk adanya fitur pendaftaran Online. Pada tahap Define melakukan pencarian paint point yang telah di dapatkan pada tahap Empathize, yaitu ketidaklengkapan sebuah informasi dan konten yang kosong pada halaman website. Kemudian dilanjutkan pendefinisian permasalahan yaitu bagaimana cara membuat website SMP Mardi Waluya Bogor menjadi lebih mudah dipahami, dan menjadi website yang informatif. Pada tahap Ideate dilakukan eksplorasi ide atau solusi untuk menjawab permasalahan dan kebutuhan pengguna. Salah satu ide yang didapatkan ialah membuat tata letak lebih user friendly dan mengisi kekosongan konten. Tahap selanjutnya adalah Testing yang menggunakan 2 metode yaitu Single Ease Question dan System Usability Scale. Hasil SEQ mengalami peningkatan dari awal sebesar 4,97 menjadi 6,25. Kemudian hasil pengujian SUS mengalami peningkatan dari 48,8 menjadi 82,5 pada Prototype. Berdasarkan peningkatan nilai tersebut terhadap 6 responden artinya bahwa perancangan ulang sesuai dengan kebutuhan dan dapat mengatasi permasalahan yang ada.