Layanan penulisan ilmiah yang disediakan oleh Perpustakaan Universitas Gunadarma
PERENCANAAN PENINGKATAN KINERJA SIMPANG TAK BERSINYAL STUDI KASUS : JALAN TOLE ISKANDAR - JALAN RAYA KSU
ABSTRAKSI :
Simpang jalan merupakan tempat terjadinya konflik lalu lintas yang merupakan suatu daerah pertemuan dari jaringan jalan raya dan juga tempat bertemunya kendaraan dari berbagai arah dan perubahan arah termasuk didalamnya fasilitas- fasilitas yang diperlukan untuk pergerakan lalu lintas. Persimpangan di Jl Tole Iskandar – Jl Raya KSU merupakan persimpangan dengan kondisi kemacetan yang cukup tinggi. Adapun Tujuan dari penulisan ini adalah untuk mengetahui kinerja simpang tak bersinyal meliputi kapasitas, derajat kejenuhan, tundaan, dan peluang antrian berdasarkan Manual Kapasitas Jalan Tahnun 1997. Merencanakan peningkatan kinerja simpang tak bersinyal di persimpangan Jalan Tole Iskandar – Jalan Raya KSU menggunakan rumus – rumus MKJI. Pada persimpangan jalan Tole Iskandar – Jalan Raya KSU arus lalu-lintas Q=2820 smp/jam yang melebihi kapasitas C=2707 smp/jam, dan menghasilkan nilai derajat kejenuhan DS=1,04. Berdasarkan Level of Service (LOS), nilai derajat kejenuhan termasuk dalam kategori E, untuk itu perlu adanya pengaturan lalu-lintas. Pengaturan lalu- lintas dalam sebuah persimpangan merupakan hal terpenting, dikarenakan dengan adanya pengaturan lalu-lintas akan dapat mencegah atau mengurangi terjadinya konflik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan kinerja simpang Jl. Tole Iskandar - JI. Raya KSU. Dalam hal ini dilakukan penentuan waktu sinyal lalu-lintas untuk masing-masing lengan simpang. Hasil yang diperoleh adalah nilai derajat kejenuhan menjadi lebih baik, yaitu DS=0,76 untuk masing-masing lengan simpang. Dan diperoleh lama waktu hijau sebesar: 31 detik pada JI. Tole Iskandar dari arah kiri, 21 detik Pada Jl. Raya KSU dan 25 detik pada Jl Tole Iskandar arah kanan.